Selasa, 14 September 2010

Arti Sebuah Kehidupan

Kahidupan yang sedang di jalani sekarang ini merupakan Anugerah, Anugerah Tuhan Allah Azza Wa Jalla. Hanya pikiran dan prasangka kitalah yang membuat anugerah itu menjadi tidak pada tempatnya lagi, tidak pada fitrahnya lagi. Arti sebuah Kehiduipan Lebih berarti dari apapun, apapun keadaan kita, apapun kondisi kita. Walaupun kita berbuat salah, janganlah terlalu meratapi kesalah itu karena memang tak ada manusia yang sempurna. Semua manusia di ciptakan Tuhan itu sama yaitu sama-sama punya kelebihan dan sama-sama punya kekurangan. Kadang Ego dan Nafsu manusia membuat manusia terjebak ke dalam lembah kemaksiatan dan lembah kesombongan, kadang ia melakukan itu tanpa ia sendiri sadari. Lambat laun ketidaksadaran itu menjadi karakter dan lama kelamaan karakter itu menjadi Jiwa. Sudah masuk menusuk dalam sekali ke dalam hatinya sehingga dia benar-benar tak sadar telah berbuat kesalahan dan dosa. ia bukan hanya tak merasa tapi ia sudah bertindak bertolak belakang dengan norma agama maupun kehendak Hati Nuraninya. Sehingga bila ia melihat keburukan maka ia seperti melihat kebaikan dan ia sangat menyukainya dan bila ia melihat kebaikan maka ia seperti melihat keburukan dan ia memusuhinya. Naudzubillah summa naudzubillah.
Memang tak bisa di sangkali dan tak bisa di pungkiri, tapi harus ada tindakan yang dilakukan untuk mengikis hal tersebut sedikit demi sedikit. maka lama-lama upaya kita itu menjadi bukit. Harus ada Upaya walaupun di tengah jalan upaya itu mungkin terhenti tapi bukan berhenti selamanya namun hanya berhenti sementara, bukan mundur selamanya tapi hanya mundur sementara, wajarlah bila ada maju mundur di dalam kehidupan. Dan wajar pula bila kemunduran itu sangat menukik tajam kebawah. Tak apalah suatu bumbu kehidupan yang justru menambah nikmat dan rasa kehidupan itu sendiri. Yang penting dan sangat Penting sekali kita tidak terjebak oleh perangkap setan yang namanya Bunuh Diri. Inilah jebakan setan yang harus hati hati kita waspadai. Penyeabnya adalah karena kita merasa Putus Asa dan oleh sebab itu kita sedapat mungkin menghindari putus asa ini. Ya itu tadi seperti di tulis di awal, tak apalah kita mundur jauh menukik kebawah, wajar-wajr saja yang penting jangan pernah putus asa.

Tidak ada komentar: